Buku Kesatu ini menceritakan kelahiran ARKHYTIREMA di MORTAPHRABEENA ketika RHEM terjadi 3 jam lebih cepat dari yang diperkirakan pada 419 ORIGOM atau 40.000 SM. ARKHYTIREMA lahir ketika benua LEMURIAN, atau juga dikenal dengan nama Bangsa MU, sebelum dihancurkan oleh BHALLAMIN, raja Bangsa ATLANTIS.
Kekuatan dan penguasaan energi menjadi kunci utama peradaban saat itu. Dalam menghimpun kekuatan dan penguasaan energi tersebut, Bangsa LEMURIAN memiliki teknologi MORTAPHRABEENA yang memastikan tiap WARUGHA LEMURIAN memiliki tingkat penguasaan energi sebesar 40%. Dengan tingkat penguasaan sebesar ini, seorang manusia mampu menghentikan proses penuaan dalam dirinya, memiliki kecerdasan dan kekuatan fisik di atas manusia sekarang yang pada umumnya hanya 2.5%.
TRILOGI ARKHYTIREMA ini berupaya mengurai sejarah peradaban manusia terutama Bangsa LEMURIAN, yang diproyeksikan sebagai role model manusia oleh ADHAMA. ADHAMAlah kunci dari misteri peradaban manusia, termasuk mitos-mitos mengenai alien dan para dewa di ARDH GRUMMA (Planet Bumi). ADHAMA adalah manusia pertama yang memiliki tingkat penguasaan energi sebesar 100%. ADHAMAlah kunci dari misteri peradaban manusia, termasuk mitos-mitos mengenai alien dan para dewa di ARDH GRUMMA (Planet Bumi). Petualangan ARKHYTIREMA menguak semua hal itu. Mengenali ARKHYTIREMA adalah mengenal sejarah peradaban manusia, kisah bangsa-bangsa dari ADHAMA hingga saat ini. Di Buku Kesatu, ARKHYTIREMA menjelajah mengenal berbagai ras manusia, makhluk hidup dan budaya di belahan galaksi lain melalui BARQHA, dalam upayanya mencari ADHAMA. Akankah ia berhasil bertemu dengan ADHAMA?
Facebook :
LEMURIAN PRODUCTION
2 comments:
ini novel wajib baca..
kren.. menceritakan bangsa kita.. bamgsa lemurian.
ada manfaatny gk..! So novel ini kn baru asumsi..validitasny kurang jelas?
Post a Comment